Controlling
Fungsi Pengelolaan dalam Teknologi
Pendidikan
Menurut AECT (1977:16) Fungsi pengelolaan bertujuan
mengarahkan atau mengontrol satu atau lebih
pengembangan pendidikan/instruksional atau fungsi
pengelolaan pendidikan/instruksional lainnya untuk
menjamin agar semuanya dapat beroperasi dengan efektif.
Menurut Terry dalam Sobri, dkk (2009:1)
mengartikan pengelolaan sebagai usaha untuk mencapai
tujuan yang telah ditentukan sebelumnya melalui
usaha orang lain. Sedangkan menurut John D. Millet dalam
Burhanuddin (1994:34) pengelolaan adalah suatu
proses pengarahan dan pemberian fasilitas kerja kepada
orang yang diorganisasikan dalam kelompok formal
untuk mencapai tujuan. Dari pengertian di atas dapat
disimpulkan bahwa, pengelolaan adalah suatu kegiatan
terancana dan terkontrol yang dikerjakan dua orang atau
lebih dengan pemberian fasilitas untuk mengarahkan
instruksional sehingga tercapai tujuan yang telah
ditetapkan secara efektif. Berikut beberapa fungsi pengelolaan
yang dikemukakan oleh para ahli: Henry Fayol mengemukakan
ada 5 fungsi pengelolaan antara lain: Planning
(Perencanaan) Organizing (Pengorganisasian) Commanding
(Pemberian perintah) Coordinating
(Pengkoordinasian) Controlling (Pengawasan) George R.
Terry menuliskan ada 4 fungsi pengelolaan yang
dikenal dengan “POAC” antara lain: Planning Organizing
Actuating Controlling Sedangkan John F. Mee
mengemukakan 4 fungsi pengelolaan antara lain: Planning
Organizing Motivating Controlling Fungsi
pengelolaan yang dikemukakan John F. Mee sebenarnya
hampir sama dengan konsep fungsi pengelolaan
George R.
Terry, hanya saja “actuating” diperhalus menjadi “motivating” yang kurang lebih
artinya sama.