Cash
Flow
PENGERTIAN
Laporan
arus kas (cash flow) adalah laporan yang menggambarkan tentang posisi kas
perusahaan dalam suatu periode akuntansi. Laporan arus kas meliputi laporan
yang berisi siklus kas perusahaan yang digolongkan kedalam tiga golongan
aktivitas normal suatu perusahaan, yaitu arus kas dari aktivitas operasi, arus
kas dari aktivitas investasi, dan arus kas dari aktuvitas pendanaan
(Financial).
Bentuk
laporan arus kas setiap perusahaan berbeda, walaupun pada dasarnya sama yaitu
menggambarkan aktivitas kas selama periode tertentu. Ini tergantung kebijakan
pemimpin perusahaan.
Dalam
membuat laporan arus kas, kita mengenal dua metode penyusunannya, yaitu :
1)
Metode Lansung (Direct Method)
Metode
lansung mentranslasikan setiap item dari laporan laba rugi akrual basis menjadi
pendapatan atau beban kas basis (basic cash).
2)
Metode Tidak Lansung (Indirect Method)
Wawasan
Internasional Laporan arus kas tidak di wajibkan semua negara. Sejumlah Negara
mewajibkan laporan yang melaporkan sumber-sumber dan aplikasi “dana” (yang
sering didefinisikan sebagai modal kerja) Negara-negara lain bahkan tidak
mewajibkan laporan arus kas maupun laporan arus dana sama sekali.
2.
FUNGSI ARUS KAS
Laporan
Arus Kas (Cash Flow), diwajibkan oleh Statement of Financial ccounting Standar
No. 95, memberikan satu langkah besar kedepan dalam pengukuran akuntansi dan
pengungkapan, karena sangat relefan bagi pemakai laporan keuangan. Bukti yang
cukup telah diberikan bertahun-tahun oleh setiap perusahaan yang memiliki
ukuran struktur dan jenis operasi bisnis yang dapat diterima, bahwa mungkin
satu perusahaan yang memiliki ukuran struktur dan laba bersih yang sehat,
tetapi tidak memiliki uang tunai untuk membauar karyawan, supplier dan Bank.
Laporan
arus kas yang menggantikan laporan perubahan posisi keuangan pada tahun 1988,
memberikan informasi tentang kas masuk dan kas keluar selama saru periode
akuntansi. Dalam Laporan Arus Kas dibagi menjadi Aktivitas Operasi (Operating
Activity), Aktivitas Investasi (invested Activity), dan Akrivitas Pendanaan
(Fund Financing).
Angka
laba bersih yang positif dalam laporan laba rugi akhir tidal akan berarti
banyak, kecuali perusahaan dapat mengubah laba itu menjadi uang tunai dan
sumber satu-satunya dalan laporan keuangan untuk mengetahui tentang uang tunai
yang dihasilkan adalah Laporan arus Kas atau Cash Flow.
3.
TUJUAN PENYUSUNAN ARUS KAS
Tujuan
utama pembutan laporan arus kas adalah menyediakan informasi yang relefan
mengenai penerimaan dan pembayaran kas sebuah perusahaan selama satu periode.
Untuk meraih tujuan ini, laporan arus kas melaporkan
Kas
yang mempengaruhi kegiatan operasional perusahaan selama satu periode
Transaksi
Investasi dan Pembiayaan (Invested and Financial)
Kenaikan
atau penurunan bersih kas selama satu periode
Pelaporan
sumber daya, tujuan pemakaian, dan kenaikan atau penurunan bersih kas selama
satu periode dapat membantu investor, kreditor dan pihak-pihak lain mengetahui
apa yang terjadi terhadap sumber daya perudahaan yang paling likuid.
Laporan
Arus Kas menyediakan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan sederhana tetapi
penting berikut:
Dari
mana kas berasal selama satu periode?
Berapa
kas yang digunakan selama satu periode?
Berapa
perubahan saldo kas selama satu periode?
Wawasan
Internasional: Internastional Accounting Standar 7 mewajibkan penyajian laporan
arus kas. Baik standar internasional maupun GAAP. AS menetapkan bahwa arus kas
harus diklasifikasikan sebagai aktivitas operasi, investasi, dan pembiayaan.
4.
ISI DAN FORMAT ARUS KAS
Berikut
contoh format Laporan Arus Kas
Cash
Flow Statement
Informasi
yang dibutuhkan untuk membuat laporan aruskas biasanya berasal dari :
v
Neraca komparatif
v
Laporan laba-rugi berjalan (profit and lost statement)
v
Data transaksi terpilih
Cash
Flow From Operating Activity $ xxx
Cash
Flow From Invested Activity $ xxx
Cash
Flow From Financing Activity $ xxx
Plus
(minus) Cash $ xxx
Cash
Beginning $ xxx
Cash
Ending $ xxx
a)
Aktivitas Operasi (Operating Activity), Yaitu aktivitas kas yang berkaitan
dengan aktivitas operasi perusahaan.
Arus
Kas Masuk
Penjualan
barang dagangan
Dividend
Pendapatan
bunga
Arus
Kas Keluar
Pembayaran
pembelian barang dagangan
Pembayaran
pembelian perlengkapan
Pembayaran
pajak
b)
Aktivitas Investasi (Invested Activity), Yaitu aktivitas kas yang berkaitan
dengan aktivitas Investasi perusahaan.
Arus
Kas Masuk
Penjualan
aktiva tetap
Penjualan
Ekuitas perusahaa lain
Pengembalian
pokok pinjaman
Arus
Kas Keluar
Pembelian
Aktiva Tetap
Pembelian
Obligasi dan ekuitas perusahaan lain
Pinjaman
kepada pihak ketiga
c)
Aktivitas Pendanaan atau Keunagan (Financing Activity)
Yaitu
aktivitas kas yang berkaitan dengan aktivitas pendanaan (financial) perusahaan.
Termasik pinjaman dari kreditur dan pengembalian pokok pinjaman dari kredirur
dan pengembalian pokok pendapatan simber dana dari pemilikan dan mengembalikan
investasi.
Arus
Kas Masuk
Hasil
dari pinjaman
Penerbitan
saham ekuitas sendiri
Arus
Kas Keluar
Pelunasan
pokok pinjaman
Pembelian
kembali saham perusahaan sendiri
Pembayaran
Deviden
Arus
kas masuk dan arus kas keluar yang diklasifikasikan menurut aktivitas diatas
dapar ditunjukan dalam ilustrasi berikut :
Operating
Activity
•
Ketika Penerimaam Kas (pendapatan) melebihi Pengeluaran Kas (beban)
POOL
CASH
Invested
Activity
•
Penjualan Aktiva Tetap Perusahaan
•
Penjualan Sekiritas Hutang, atau sekuritas lain
•
Penagihan Pinjaman Jangka Panjang
Financing
Activity
•
Penerbitan Sekuritas Equitas
•
Penerbitan Hutang (Obligasi dan wesel)
Operating
Activity
•
Ketika Pengeluaran Kas melebihi Penerimaanan Kas (pendapatan)
Invested
Activity
•
Pembelian Aktiva Tetap Perusahaan
•
Pembelian Sekiritas Hutang, atau sekuritas lain
•
Pinjaman Pinjaman Jangka Panjang
Financing
Activity
•
Pembayaran Deviden
•
Penembudan Hutang
•
Pembelian kembali modal saham
Arus
Kas Masuk
Arus
Kas Masuk
Arus
Kas Keluar
Arus
Kas Keluar
5.
PENYUSUNAN LAPORAN ARUS KAS
Dalam
menyusun sebuah laporan arus kas terlebih dahulu kita menyusun data posisi
keuangan terlebih dahulu agar mudah dalam menganalisis efek kas dalam aktivitas
perusahaan. Data posisi keuangan dapat kita peroleh dari laporan laba/rugi
konsolidasi dan neraca konsolidasi dua periode terkhir. Selain itu data
tersebut juga dapat diperoleh dari transaksi-transaksi (data-data) khusus yang
memiliki efek terhadap posisi keuangan perusahaan.
Setelah
pemilihan data tersebut, kita juga perlu memverivikasi data yang telah tersusun
kedalam salah satu kategori aktivitas perusahaan. Ini dapat kita ketahui
melalui analisis efek perubahan saldo sebuah akun dalam jenis aktivitas yang
dijalankan perusahaan.
2004
2005 Perubahan Kategori
100
ASSETS
111
Kas $ 4,061 $ 2,382 $ 1,679 Kas
112
Surat Berharga $ 8,960 $ 8,004 $ 956 Kas
113
Piutang Dagang (Bersih) $ 8,960 $ 8,350 $ 610 Operasi
120
Persediaan $ 47,041 $ 36,769 $ 10,272 Operasi
130
Beban dibayar dimuka $ 512 $ 759 $ (247) Operasi
140
Bangunan dan peralatan $ 40,607 $ 26,507 $ 14,100 Investasi
141
Akm. peny. Bangunan & peralatan $ (11,528) $ (7,530) $ (3,998) Operasi
150
Asset lainnya $ 373 $ 668 $ (295) Investasi
LIABILITIES
DAN EQUITY
200
LIABILITIES
211
Hutang Dagang $ 14,294 $ 7,591 $ 6,703 Operasi
212
Wesel Bayar $ 5,614 $ 6,012 $ (398) Financial
220
Hutang Jk Panjang Yg Jatuh Tempo $ 1,884 $ 1,516 $ 368 Financial
230
Hutang Yg Harus Dibayar $ 5,669 $ 5,313 $ 356 Operasi
240
Hutang Pajak $ 843 $ 635 $ 208 Operasi
250
Pinjaman Jk Panjang $ 21,059 $ 16,975 $ 4,084 Financial
300
EQUITY
310
Saham biasa $ 4,803 $ 4,594 $ 209 Financial
320
Tambahan modal dibyr dimuka $ 957 $ 910 $ 47 Financial
330
Laba ditahan $ 40,175 $ 32,363 $ 7,812
Tambahan
pinjaman jk panjang $ 5,600 Financial
Pengurangan
pinjaman jk Panjang $ (1,516) Financial
Perubahan
dlm h jk pjg (bersih) $ 4,084
Pendapatan
bersih $ 9,394 Operasi
Pembayaran
deviden $ (1,582) Operasi
Perubahan
laba ditahan $ 7,812
Berikut
laporan arus kas yang dapat dibuat berdasarkan data yang telah tersusun
MICROSOFT
CORPORATION
CASH
FLOW STATEMENT
"March
31, 2005"
(In
Thousand US Dollar)
Keterangan
Jumlah
Direc
Method
Aliran
kas dari aktivitas operasi
Kas
yang diterima dari pelanggan $ 214,970
Bunga
yang diterima $ 442
Kas
untuk supplier atas persediaan $ (132,933)
Kas
untuk karyawan $ (32,664)
Kas
untuk operasi lainnya $ (29,728)
Pembayaran
bunga $ (2,585)
Pembayaran
pajak $ (7,478)
Kas
bersih yang disediakan (digunakan) oleh aktivitas operasi $ 10,024
Aliran
kas sari aktivitas investasi
Tambahan
pada property (bangunan dan peralatan) $ (14,100)
Kegiatan
investasi lainnya $ 295
Kas
bersih yang disediakan (digunakan) oleh aktivitas investasi $ (13,805)
Aliran
kas dari aktivitas financial
Penjualan
saham biasa $ 256
Kenaikan
(penurunan) pinjaman jangka pendek $ (30)
Tambahan
pinjaman jangka panjang $ 5,600
Pengurangan
pinjaman jangka panjang $ (1,516)
Pembayaran
deviden $ (1,582)
Kas
bersih aktivitas financial $ 2,728
Penurunan
kas dan surat-surat berharga $ (1,053)
Indirect
Method
Pendapatan
bersih $ 9,394
Penghasilan
dan beban yg tidak menggunakan kas
Depresiasi
dan amortisasi $ 3,998
Pajak
pendapatan yang ditangguhkan $ 208
Kas
bersih yang disediakan (digunakan) oleh asset dan hutang lancar
Piutang
dagang $ (610)
Persediaan
$ (10,272)
Beban
dibayar dimuka $ 247
Hutang
dagang $ 6,703
Biaya
harus dibayar $ 356
Kas
bersih yang disediakan (digunakan) oleh aktivitas opersi $ 10,024
BAB
III
RANGKUMAN
Tujuan
utama pembutan laporan arus kas adalah menyediakan informasi yang relefan
mengenai penerimaan dan pembayaran kas sebuah perusahaan selama satu periode.
Pelaporan sumber daya, tujuan pemakaian, dan kenaikan atau penurunan bersih kas
selama satu periode dapat membantu investor, kreditor dan pihak-pihak lain
mengetahui apa yang terjadi terhadap sumber daya perudahaan yang paling likuid.
Penerimaan
kas dan pengeluaran kas selama satu periode diklasifikasikan dalam laporan arus
kas menjadi tiga aktivitas yang berbeda, yaitu :
1.
Operating Activity, meliputi pengaruh kas dari transaksi yang digunakan dalam
penentuan laba bersih.
2.
Invested Activity, meliputi penyediaan dan penagihan pinjaman serta pembelian
dan pelepasan investasi (baik hutang maupun Ekuitas) serta aktiva tetap.
3.
finance Activity, melibatkan pos-pos kewajiban dan ekuitas pemilik serta
meliputi
-
Perolehan modal dari pemilik dan penyediaan pengembalian atas investasinya
kepada mereka.
-
Peminjaman uang dari kreditur dan pelunasannya.
Informasi
yang dibutuhkan untuk membuat laporan arus kas biasanya berasal dari :
1)
Laporan laba/rugi berjalan (Profit and Loss Statement)
2)
Neraca Komperatif (Balance Sheet)
3)
Data transaksi terpilih yang berhubungan lansung dengan penggunaan kas.
Langkah-langkah
pembuatan laporan arus kas
1)
Menentukan kas yang disediakan oleh aktivitas operasi.
2)
Menentukan kas yang disediakan oleh / digunakan dalam aktivitas investasi dan
pembniayaan.
3)
Menentukan perubahan (kenaikan/penurunan) kas selama periode berjalan.
4)
Merekonsiliasi perubahan dalam kas dengan saldo kas awal tahun dean saldo kas
akhir tahun.
Para
Kreditor akan memeriksa laporan arus kas secara hati-hati karena mereka
mengkhawatirkan kemampuan perusahaan uyntuk melunasi pinjaman. Jumlah dan
kecendrungan arus kas bersih yang disediakan dalam aktivitas operasi dalam
kaitannya dengan kewajiban perusahaan sangat membantu dalam melakukan penilaian
ini. Selain itu ukuran-ukuran seperti analisis arus kas bebas juga menyediakan
gambaran yang lebih baik kepada kreditur dan pemegang saham tentang
fleksibilitas keuangan perusahaan.
Cash
Flow Diagram - Loan Transaction
Cash
Flow Diagram - Investment Transaction
referensi:http://www.engineeringtoolbox.com/cash-flow-diagrams-d_1231.html
http://rhekamaubikinfortofolio.blogspot.com/2009/12/pengertian-cash-flow-penyusunannya.html